Ahok tantang adu jotos orang yang mencibirnya dari belakang



Pengucapan yang sering dilontarkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan kata lain Ahok tidak tidak sering mengundang pro-kontra. Ia tak segan-segan mendamprat, mengumpat bahkan juga memarahi seorang yang dikira jalan tidak sesuai sama ketentuan terlebih anak buahnya.

Rupanya, Ahok mengerti bila sikap keras dan emosionalnya itu akan jadi bumerang untuk dianya. Ia tidak menolak banyak pihak termasuk juga anak buahnya yg tidak sukai dengan style kepemimpinannya.

Karenanya, Ahok menantang pada pihak dan anak buahnya bila tak menyenanginya janganlah cuma bergunjing di belakang.

 " Jadi bila sekali lagi ingin ribut sama saya, janganlah mencibir saya dari belakang, mengapa? Bukanlah saya tidak sukai, namun saya ketahui juga (yang akan datang), " ucap Ahok saat memberi sambutan pada pelantikan 327 petinggi baru di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (4/9).

Bekas Bupati Belitung Timur itu menyatakan, dianya lebih sukai pada orang yang segera menantang di depannya jika tak sukai dengan kebijakannya sampai kini.

 " Tambah baik segera terang-terangan saja sama saya, saya lebih sukai orang nantang saya, bila anda menang anda jadi guru saya, bila saya menang anda jadi murid saya. Janganlah hanya mencibir serta berani di belakang, " tegasnya.
Previous
Next Post »